Pameran Hibrida Pertama yang Didukung Teknologi AI, IIW Indonesia 2025 di Jiexpo Kemayoran Resmi Dibuka

– Pameran industri bertaraf internasional bernama International Industrial Week (IIW) Indonesia 2025 telah secara resmi dimulai. Gelaran acara yang akan berjalan selama empat hari ini bakal dilangsungkan mulai tanggal 4 sampai dengan 7 Juni 2025 di lokasi JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Acara pameran ini merupakan platform penting bagi perusahaan di bidang manufaktur, logistik, pengemasan, serta percetakan guna mengenalkan terobosan baru, meningkatkan jejaring bisnis mereka, dan memperkokoh kerja sama antar berbagai sektor.

Persiapan dengan adanya integrasi antara kacamata cerdas berbasis kecerdasan buatan serta Ruangan Pameran Digital Minggu Industri Global, acara tersebut telah menciptakan pameran hybrid pertama di Indonesia yang diperkuat oleh teknologi AI. Ide dasarnya adalah menyatukan interaksi langsung dengan kemajuan dalam teknologi digital.

“Acara pameran ini berfungsi sebagai pusat bagi solusi-solusi industri terkini, mengumpulkan pembuat produk, penyedia layanan, serta pemegang keputusan penting di lokasi tunggal ini. Acaranya meliputi 14 sektor industri mulai dari Perlengkapan Logistik & Pengelolaan Barang, Mesin Kemasan & Cetak, Alat-alat Mesin & Proses Pengolahan Logam, dan masih banyak lagi,” jelas Binu, COO Meorient Exhibition International.

Hal yang menarik dari acara tahun ini yakni sistem Smart Exhibition teknologi AI dengan kacamata pintar AI. Kacamata ini diklaim bisa menerjemahkan suara lebih dari 120 bahasa.

Disertai juga dengan teknologi pemfilteran suara berdasarkan AI, kemampuan menerjemahkan secara offline, serta mencatat otomatis selama pertemuan berlangsung. Pastinya kacamata ini dapat meniadakan hambatan bahasa dan menjadikan proses negosiasi baik oleh penyelenggara maupun pengunjuk rasa lebih efisien.

Pada saat bersamaan, sebagai salah satu acara utama di sektor industri untuk tahun ini, IIW Indonesia mempersembahkan beragam teknologi serta solusi industrial paling mutakhir yang sesuai dengan tren dunia, terlebih lagi dalam persiapan menuju zaman industri 5.0.

Pameran kali ini menampilkan partisipasi sebanyak 1.800 peserta pameran yang membawa beragam inovasi serta teknologi diambil dari beberapa bidang industri.

Acara ini juga melibatkan sejumlah 45.000 pembeli bisnis (
trade buyers
) yang berasal dari dalam dan luar negeri. Hal ini tentunya menunjukkan besarnya peluang transaksi yang terbuka pada pameran ini.