60 FPS dan Ray-Tracing di PS5: The Witcher 4 Bocorkan Teknologi Masa Depan
Warta Bulukumba
– Refleksi logam dari senjata Ciri bersinar ketika dia perlahan-lahan bergerak di tengah-tengah lapak pasar Kovir yang ramai. Terang lampu bergoyang di atas batu jalan yang lembab, sementara karakter non-pemain merespons dengan penuh semangat dan tatapan hampir seperti manusia.
Demo teknis untuk The Witcher 4 ini tidak biasa. Walaupun belum berisi cuplikan permainan asli, video tersebut menggambarkan kemampuan Unreal Engine 5 yang saat ini dapat digunakan pada konsol PlayStation 5 reguler. Dengan fitur ray tracing aktif, tingkat bingkai hingga 60 FPS, serta pemandangan dunia terbuka dengan detil luar biasa, hal ini menjadi indikasi kuat tentang perkembangan teknologi mendatang.
” Demonstrasi ini bukanlah permainan gameplay dari Witcher 4, melainkan dasar teknologi yang akan mendukung game tersebut di masa depan,” terang perwakilan CD Projekt Red kepada
VGC,
diambil dari Rabu, 4 Juni 2025.
Dalam acara State of Unreal, CD Projekt Red membuka sesinya dengan menampilkan demonstrasi yang dikenal sebagai “paparan teknologi”.
Pada demo tersebut, terlihat Ciri sedang mengjelajahi kota di daerah Kovir dan berinteraksi dengan karakter NPC dalam kehidupan pasarnya yang dinamis.
Grafik yang rumit, dikombinasikan dengan fitur-fitur sistem terbaru seperti Nanite Foliage, Smart Objects, dan FastGeo Streaming, menggambarkan peningkatan signifikan dalam pembuatan lingkungan permainan terbuka.
Unreal Engine 5 serta PS5: Pasangan Kuat untuk Dunia Terbuka
Teknologi ML Deformer memungkinkan animasi karakter menjadi sangat natural. Misalnya, ketika Ciri naik ke atas kuda, permainan akan mengadaptasi gerakannya sesuai dengan cara pemain mendekatinya. Akibatnya, perilaku yang dulu baru bisa dicapai melalui rekaman gerakan dalam produksi film tingkat tinggi kini dapat terwujud secara langsung pada konsol rumahan dalam mode real time.
“CD Projekt Red, melalui co-CEO-nya, Michał Nowakowski, menyatakan bahwa mereka berkolaborasi sangat dekat dengan Epic Games dalam rangka mengembangkan dunia terbuka yang lebih luas,” katanya.
Pengambilan keputusan untuk menjadikan Ciri sebagai tokoh sentral tidak dilakukan dengan terburu-buru. Dengan dirilisnya trailer perdana The Witcher 4 dalam acara The Game Awards tahun 2024, sejumlah besar fans mulai bertanya-tanya tentang ketidakhadiran Geralt. Philipp Weber selaku sutradara naskah menyadarinya dan mengerti akan kekhawatiran tersebut.
Saya pun sungguh menyukai perannya sebagai Geralt,” ungkapnya kepada VGC. “Namun, tim merasa bahwa karakter Ciri akan menghadirkan banyak peluang segar.
Peluang masa depan di industri permainan video terbuka
Aksi demo ini tidak menandakan kesimpulan, melainkan dasar permulaan yang kokoh. Gambaran kompleks, animasi canggih, serta pendekatan bercerita yang brilian membuat The Witcher 4 menjadi salah satu projek yang sangat ditunggu-tunggu. Walaupun belum ada pengumuman resmi mengenai jadwal peluncurannya, semangat para fans telah memancarkan harapan tinggi.
Materi ini sesuai, memberikan informasi, serta mengandung detil teknis yang membantu meningkatkan pengetahuan para pembacanya—terutama untuk pecinta game berkualitas tinggi dan teknologi permainan. Penjelasannya luwes dilengkapi dengan data tepat sasaran, ilustrasi yang meyakinkan, dan petunjuk langsung dari sumbernya sehingga menambah kepercayaan pada konten tersebut.
Tidak seluruhnya Tercapai dengan Penuh karena ini bukan merupakan cuplikan permainan yang sudah final—tetapi hampir demikian karena demonstrasi tersebut mengindikasikan potensi sejati dari game pada konsol tujuan tersebut. ***
Post Comment